Digugat Cerai, Yama Carlos Galau Tidak Bisa Bertemu Anak Lagi
Yama Carlos saat ditemui di Kramatjati, Jakarta Timur (Ivan Two Putra/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Aktor Yama Carlos mengungkap permasalahan rumah tangga yang sedang dihadapi. Pria yang mengawali kariernya sebagai model itu mengatakan bahwa dirinya telah digugat cerai oleh Arfita Dwi Putri, wanita yang sudah ia nikahi sejak 2016 lalu.

“Saya di sini posisinya sebagai tergugat, atas gugatan cerai dari Arfita Dwi Putri. Masuk gugatannya tanggal 2 Maret 2023,” ungkap Yama Carlos saat ditemui di Kramatjati, Jakarta Timur pada Kamis, 16 Maret 2023.

Tidak hanya digugat cerai, sang istri yang membawa anak semata wayangnya, Marco, dikatakan Yama tidak diketahui di mana keberadaannya saat ini. Hampir sebulan lamanya sang aktor tidak pernah bertemu lagi dengan anaknya itu.

Yama menceritakan bahwa permasalahan terjadi pada 21 Februari 2023. Pada hari tersebut, seperti biasanya, Yama mengantar-jemput anaknya untuk bersekolah. Setelah selesai sekolah, Yama dan Marco pun masih bermain dan beraktivitas seperti biasanya di rumah. Hingga akhirnya, pada malam hari, Yama harus pergi meninggalkan rumah menuju Garut, Jawa Barat untuk urusan pekerjaan.

Pada malam tersebut, Yama mengaku bahwa saat itu lah ia terakhir kali bertemu dengan sang anak. “Sebelum berangkat ke Garut, di situ saya terakhir ketemu Marco, nyium Marco dan bercanda sama Marco,” katanya.

Keesokan harinya, Yama yang masih berada di luar rumah mendapatkan pesan dari istrinya. Secara mengejutkan, sang aktor diberitahu bahwa Arfita telah pergi meninggalkan rumah dengan membawa anak. Istrinya itu juga menyatakan niatnya untuk mengajukan gugatan cerai.

“Yang pada intinya tanggal 22 Februari 2023 itu dia keluar dari rumah, bawa Marco, dan sampai sekarang saya gak tahu anak saya ada di mana. Dan di pesan Whatsapp yang panjang lebar itu, dia menyatakan akan menggugat saya, dan terbukti sih,” tuturnya.

Yama mengatakan pesan yang ditulis istrinya memang masih sopan, namun ia sendiri tidak mengizinkan jika kepergian sang istri harus membawa anaknya yang masih kecil. Terlebih, hingga saat ini ia belum bisa menemui anaknya itu.