Mouly Surya Ungkap Alasan Pilih Chicco Jerikho Perankan Isa di Film “Perang Kota”

JAKARTA - Sutradara Mouly Surya menggandeng Chicco Jerikho sebagai pemeran utama dalam film terbarunya, Perang Kota. Film ini turut diperankan Ariel Tatum dan Jerome Kurnia yang menjadi kolaborasi bagi mereka berempat.

Mouly mengaku proses pembuatan film ini melewati jalan yang panjang, termasuk mencari siapa aktor yang paling cocok memerankan karakter Isa. Ia mengungkap akhirnya bisa memilih Chicco Jerikho setelah sekian lama mengenal suami Putri Marino tersebut.

“Gue sudah tau dia secara dia ya begitu dan kita pernah ketemu dan kenal tapi tidak dekat. Aku sama produserku, Rama Adi, kita sering pas liat di laptop “Kok ada foto Chicco kayak calon (pemeran)” jadi memang dari lama naksir cuma belum ada peran yang pas,” kata Mouly Surya kepada VOI beberapa waktu lalu.

“Buat Isa ini mungkin pilihan yang menarik karena kalau on the skrip pas baca gak kebayang Chicco. Karena dia punya aura dan charm yang sangat berbeda, analogi gue tuh kalau Chicco itu ibarat anak SMA itu kapten tim leader populer quarterback, kalau Isa itu ketua OSIS,” jelasnya lagi.

Menurut Mouly, Chicco memiliki pengalaman yang luar biasa hingga membentuknya sebagai aktor yang penuh fleksibilitas. Chicco sendiri diketahui menjalani 5 workshop untuk memerankan karakter Isa.

“Chicco itu punya fleksibilitas. Gue cukup banyak bekerja sama aktor itu dan bekerja dengan aktor yang makin berpengalaman biasanya mereka punya gayanya sendiri, sama lah dengan direct,” kata Mouly.

“Cuma Chicco, meskipun sudah cukup lama berakting punya fleksibilitas dari a sampai z dari take 1, take 2-nya gini dan itu hampir gak pernah gue temukan (di aktor lain),” lanjutnya.

Chicco Jerikho sempat merasa deg-degan karena bekerja sama untuk pertama kali dengan Mouly. Karakter ini ia sebut sangat berbanding terbalik dengan dirinya sehari-hari.

“Isa itu tidak banyak gerak, gak banyak bicara tapi bisa menyampaikan monolog melalui mata gestur yang sangat kecil. Small gesture itu matters dan itu cukup sulit. Selama proses syuting, gue lock Isa banget karena apa yang ada di kepalanya banyak. Dia gak bercerita tapi action,” kata Chicco Jerikho.