Prediksi Atletico Madrid vs. Barcelona: Peluang Terbaik Los Colchoneros Meraih Tropi, Blaugrana Jadi Penghalang

JAKARTA - Atletico Madrid akan berhadapan dengan Barcelona dalam leg kedua semifinal Copa del Rey di Metropolitano, Rabu 2 April. Laga ini masih terbuka setelah pertemuan pertama bulan lalu berakhir dengan skor imbang 4-4.

Kedua tim kini berusaha mengamankan tempat di final untuk menghadapi pemenang antara Real Madrid atau Real Sociedad.

Musim ini Atletico Madrid berada di ujung tanduk setelah tersingkir dari Liga Champions dan tertinggal dalam perburuan gelar La Liga dalam sebulan terakhir.

Tim asuhan Diego Simeone mengalami rentetan hasil mengecewakan, dimulai dengan kekalahan tandang 2-1 dari Real Madrid di Liga Champions dan dari Getafe di La Liga.

Meskipun menang 1-0 dalam leg kedua perempat final Liga Champions melawan Real Madrid, mereka akhirnya tersingkir setelah kalah dalam adu penalti.

Kekalahan lainnya terjadi di La Liga ketika mereka sempat unggul dua gol, tetapi akhirnya tumbang 4-2 di kandang melawan Barcelona. Setelah jeda internasional, mereka hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Espanyol pada laga Sabtu lalu.

Gol spektakuler Cesar Azpilicueta dalam laga tersebut tidak cukup untuk membawa kemenangan, karena Javi Puado menyamakan kedudukan melalui titik putih. Hasil itu memperpanjang rekor tanpa kemenangan Atletico di La Liga menjadi tiga laga, dan membuat mereka tertinggal sembilan poin dari puncak klasemen dengan sembilan pertandingan tersisa.

Dengan kondisi tersebut, Copa del Rey menjadi peluang terbaik Atletico untuk meraih trofi musim ini. Los Colchoneros terakhir kali memenangkan turnamen ini pada musim 2012-13.

Leg pertama melawan Barcelona menunjukkan betapa sengitnya pertarungan ini. Atletico berhasil mencetak dua gol telat untuk menyamakan skor menjadi 4-4, meskipun mereka harus menghadapi rekor buruk setelah gagal lolos dalam tiga semifinal Copa del Rey terakhir mereka.

Di sisi lain, Barcelona masih berpeluang meraih tiga gelar tambahan setelah sebelumnya memenangkan Piala Super Spanyol pada Januari.

Blaugrana sedang dalam performa luar biasa dengan catatan 20 pertandingan tanpa kekalahan di semua kompetisi (17 menang, 3 imbang) sejak terakhir kali kalah 2-1 dari Atletico Madrid pada Desember lalu di La Liga.

Mereka saat ini memimpin klasemen La Liga, lolos ke perempat final Liga Champions, dan hanya berjarak satu kemenangan dari final Copa del Rey pertama mereka sejak 2020-21.

Pasukan Hansi Flick tampil impresif setelah jeda internasional dengan dua kemenangan kandang berturut-turut. Mereka menang 3-0 atas Osasuna dalam laga tunda, lalu mengalahkan Girona 4-1 pada Minggu kemarin berkat dua gol Robert Lewandowski, satu gol Ferran Torres, dan gol bunuh diri Ladislav Krejci.

Dengan hasil tersebut, Barcelona menjadi tim La Liga pertama yang mencetak 139 gol dalam 45 laga kompetitif dalam satu musim. Statistik ini memberikan mereka kepercayaan diri tinggi menjelang laga di Metropolitano.

Barcelona juga memiliki rekor positif di kandang Atletico, dengan tiga kemenangan tandang terakhir sejak kekalahan 2-0 pada Oktober 2021. Mereka juga berhasil lolos dari delapan dari sembilan semifinal Copa del Rey terakhir mereka, dengan satu-satunya kegagalan terjadi di musim 2022-23 saat kalah agregat 5-1 dari Real Madrid.

Kapten Atletico Madrid, Koke, masih berpacu dengan waktu untuk pulih dari cedera otot yang membuatnya absen dalam delapan pertandingan terakhir.

Bek Robin Le Normand kemungkinan besar bisa dimainkan meskipun sempat mengalami cedera kepala saat melawan Espanyol. Namun, ia mungkin harus memulai dari bangku cadangan.

Angel Correa masih menjalani skorsing lima pertandingan akibat komentarnya kepada wasit dalam kekalahan 2-1 dari Getafe.

Jose Maria Gimenez, Rodrigo De Paul, dan Julian Alvarez diperkirakan akan menjadi starter setelah hanya tampil sebagai pemain pengganti dalam laga melawan Espanyol.

Simeone juga bisa menurunkan Reinildo Mandava di sisi kiri pertahanan untuk menghadapi ancaman Lamine Yamal.