Bagikan:

JAKARTA - El Clasico edisi terbaru akan digelar di Estadio de La Cartuja pada Sabtu malam 26 April, dengan trofi Copa del Rey menjadi taruhannya saat Barcelona dan Real Madrid saling berhadapan dalam partai puncak kompetisi bergengsi ini.

Barcelona mengincar gelar Copa del Rey ke-32 dalam sejarah klub, sementara Real Madrid membidik trofi ke-21, di tengah tekanan yang meningkat setelah tersingkir dari Liga Champions pekan lalu.

Barcelona tampil sangat meyakinkan di bawah asuhan Hansi Flick musim ini. Sang pelatih asal Jerman berpeluang membawa timnya meraih empat trofi sekaligus di musim pertamanya. Blaugrana sudah mengamankan gelar Supercopa de España usai menghajar Real Madrid 5-2 di final dan kini unggul empat poin di puncak klasemen La Liga, menyisakan lima laga lagi.

Selain itu, mereka juga telah mencapai semifinal Liga Champions dan siap menghadapi Inter Milan. Barcelona datang ke final ini dengan kepercayaan diri tinggi setelah menang tipis 1-0 atas Mallorca, dan belum terkalahkan di kompetisi domestik sejak Desember tahun lalu.

Meski begitu, Real Madrid punya rekor bagus di final Copa del Rey melawan Barcelona, dengan kemenangan di final tahun 2011 dan 2014. Terakhir kali Barcelona menaklukkan rival abadinya di final kompetisi ini adalah pada tahun 1990.

Sementara itu, Real Madrid baru saja menang 1-0 atas Getafe di La Liga, lewat gol Arda Guler. Mereka masih menjaga asa di perburuan gelar liga, dan sudah meraih satu trofi musim ini, yakni UEFA Super Cup. Namun, kekalahan telak dari Arsenal di perempat final Liga Champions (agregat 1-5) menjadi pukulan besar, dan masa depan Carlo Ancelotti pun dipertanyakan.

Kabarnya, Ancelotti akan didepak akhir musim ini dengan Xabi Alonso disebut sebagai kandidat utama pengganti. Oleh karena itu, final Copa del Rey ini menjadi sangat penting bagi Los Blancos sebagai pembuktian dan penutup manis musim.

Real Madrid telah memenangkan empat dari tujuh final Copa del Rey kontra Barcelona. Terakhir kali kedua tim bertemu di ajang ini adalah di semifinal 2023, di mana Madrid menang telak 4-0.

Barcelona akan kehilangan striker andalan mereka Robert Lewandowski yang masih dibekap cedera hamstring. Ferran Torres diprediksi akan menjadi ujung tombak. Alejandro Balde juga absen karena cedera serupa, dengan Gerard Martin kemungkinan mengisi posisi bek kiri.

Pemain lain yang absen adalah Marc Casado, Marc Bernal, dan kiper utama Marc-Andre ter Stegen. Pau Cubarsi akan kembali ke jantung pertahanan bersama Inigo Martinez. Ronald Araujo masih diragukan tampil, sementara Fermin Lopez bisa menggantikan Dani Olmo yang belum 100% fit.

Lini depan kemungkinan besar diisi Lamine Yamal dan Raphinha, sedangkan Frenkie de Jong serta Jules Kounde dipastikan kembali ke starting XI.

Di kubu Real Madrid, Eduardo Camavinga dan David Alaba dipastikan absen setelah mengalami cedera otot saat melawan Getafe. Keduanya menambah daftar cedera bersama Dani Carvajal dan Eder Militao.

Namun, Kylian Mbappe dan Ferland Mendy dikabarkan sudah pulih dan bisa tampil. Mbappe sempat mengalami cedera pergelangan kaki saat melawan Arsenal, tetapi diperkirakan siap bermain.

Fran Garcia kemungkinan akan diturunkan sejak awal di posisi bek kiri, dan Ancelotti telah mengonfirmasi bahwa Rodrygo akan menjadi starter, meskipun sempat mendapat kritik belakangan ini.

Dengan absennya Lewandowski dan kondisi cedera beberapa pemain utama, Barcelona tetap punya kedalaman skuat dan momentum yang lebih baik. Namun, Real Madrid punya pengalaman dan motivasi tinggi untuk menutup musim dengan gelar. Laga diprediksi berlangsung ketat dan penuh tensi.

Perkiraan Susunan Pemain

Barcelona (4-2-3-1):
Szczesny; Kounde, Cubarsi, Inigo Martinez, Gerard Martin; De Jong, Pedri; Lamine Yamal, Fermin Lopez, Raphinha; Ferran Torres

Real Madrid (4-2-3-1):
Courtois; Vazquez, Asencio, Rudiger, Fran Garcia; Tchouameni, Valverde; Rodrygo, Bellingham, Vinicius Junior; Kylian Mbappe