JAKARTA - United Airlines mengumumkan pada Senin 31 Maret bahwa Administrasi Penerbangan Federal (FAA) telah menyetujui jenis pesawat pertama yang dilengkapi dengan Starlink, dan penerbangan komersial pertama dijadwalkan pada bulan Mei.
Perusahaan penerbangan asal AS ini mengatakan bahwa FAA telah mengeluarkan Sertifikat Tipe Tambahan (Supplemental Type Certificate) untuk pesawat Embraer 175, dan penerbangan komersial pertama dijadwalkan akan dilakukan dengan pesawat United Express Embraer 175.
Maskapai asal Chicago ini berencana untuk menambahkan teknologi Wi-Fi kecepatan tinggi ini pada sekitar 40 jet regional per bulan dan mengharapkan seluruh 300 pesawat jenis ini akan selesai dipasang hingga akhir tahun.
United juga menyebutkan bahwa mereka akan bekerja sama dengan Starlink milik Elon Musk untuk mendapatkan persetujuan FAA agar Starlink dapat dipasang pada lebih dari 16 model pesawat United.
FAA belum memberikan tanggapan terkait permintaan komentar.
Layanan Wi-Fi Starlink akhirnya akan tersedia di semua penerbangan United, kata maskapai tersebut awal tahun ini, dan akan diberikan secara gratis bagi anggota MileagePlus.
Tahun lalu, United menandatangani kesepakatan dengan Starlink untuk menyediakan layanan internet di pesawat di seluruh armada mereka yang terdiri dari lebih dari 1.000 pesawat selama beberapa tahun ke depan.
Starlink, yang merupakan anak perusahaan dari SpaceX, telah menjalin kesepakatan dengan beberapa maskapai penerbangan untuk menyediakan layanan internet di pesawat sebagai bagian dari upaya ekspansi mereka, untuk menjangkau lebih banyak konsumen di wilayah pedesaan di seluruh dunia yang memiliki akses internet terbatas atau bahkan tidak ada sama sekali.
SEE ALSO:
Starlink sebelumnya telah menjalin kesepakatan dengan Hawaiian Airlines dan maskapai regional JSX.
Di Kanada, yang tengah terlibat dalam sengketa tarif dengan Amerika Serikat, WestJet Airlines menghadapi keluhan dari beberapa penumpang di situs media sosial terkait kesepakatan yang diumumkan musim panas lalu untuk menyediakan akses Wi-Fi di pesawat melalui Starlink milik Musk.
Musk telah menghadapi oposisi terkait Starlink dan, lebih luas lagi, terkait Tesla, karena perannya yang mengawasi pemutusan hubungan kerja besar-besaran dalam upaya untuk mengurangi pengeluaran federal di Amerika Serikat sebagai penasihat Presiden Donald Trump.
Maskapai terbesar kedua di Kanada ini mengumumkan dalam pernyataan terbaru bahwa mereka mulai mengaktifkan layanan Wi-Fi mereka pada bulan Maret dan berencana untuk menyelesaikan semua pemasangan dan pembaruan pada armada pesawat sempit mereka pada akhir 2025, dan pada pesawat berbadan lebar pada akhir 2026.
